3/23/2008

Bila Diajak ML, Suamiku Selalu Menolak, Ada Pikiran Untuk Berselingkuh!

saya ingin bertanya tentang suami saya, usia saya 30thn, suami saya31, kami hanya terpaut 1thn 8bln, kami sama2 berkarir (bekerja), kami sudah menikah 5thn (menjelang 6thn) juga sudah memiliki anak 2 putra kembar yang usianya 3thn 5bulan, suami saya terkesan lebih perhatian pada anak2, dia selalu memanjakan dan selalu bisa meluangkan waktu dan mengajaknya berjalan2 trutama akhir pekan, intinya dia lebih perhatian ketimbang ibunya (saya) namun masalahnya, karena dia terlalu perhatian pada anak2 dia juga kurang perhatian pada saya mengenai hubungan intim, ketika saya mengajak berhubungan dia selalu menolak dengan alasan mengurus anak lebih penting ketimbang hubungan intim, pernah terpikir dibenak pikiran saya untuk mengancam akan berselingkuh (hanya ancaman) tapi niat itu saya urungkan, pernah juga saya memberanikan diri bertanya apakah dia sudah tidak tertarik lagi pada saya, sehingga tidak mau menyentuh saya lagi, dia menjawab tidak, bukan begitu tapi untuk sekarang mengurus anak lebih penting, begitu katanya...bayangkan saja ditahun pernikahan ke5 ini kami hanya berhubungan intim 5 kali, itupun karena saya terus mendesak. yang saya takutkan dia melaksanakannya hanya sekedar kewajiban bukan didasari rasa cinta lagi, dia mulai seperti itu sejak anak2 kami berusia 2thn lebih, apa yang harus saya lakukan? untuk mengembalikan kebahagiaan kami seperti sebelumnya, terima kasih.
FF ( Bandung )

Jawaban

NO SEX UNTIL MARRIED...


Ibu FF di Bandung, saya sungguh prihatin membaca keluhan yang Anda alami. Mungkin saya bisa berbagi dengan ibu, ada sebuah penelitian dari Amerika yang menyatakan bahwa usia cinta [nafsu seks] sebuah pasangan menikah maksimal hanya akan bertahan selama 2 tahun saja [hot-hotnya berhubungan seks]. Selanjutnya tahun berikutnya nafsu seks akan terus menurun dan berubah menjadi rasa kasih sayang yang tidak lagi mengutamakan seks. Itulah kenapa usia rawan perkawinan jatuh pada tahun kedua hingga kelima.

Hubungan seks hanya sebagai selingan saja, ketika sudah hadir anak-anak yang mungil diantara kehidupan sebuah keluarga. Faktor mengurusi anak yang sangat melelahkan sekaligus juga menyenangkan. Kemungkinan itu yang dirasakan suami Anda sehingga menjadikan sebagai alasan untuk lebih perhatian kepada mereka dan mengesampingkan berhubungan seks dengan Anda.

Cobalah Anda sesekali intropeksi diri apa ada yang kurang dengan diri Anda. Atau coba sesekali katakan kepada suami Anda bahwa kita perlu membuat jadwal khusus untuk meluangkan waktu berdua saja tanpa anak-anak. Sebuah keluarga akan lengkap dan harmonis jika semua fungsi dalam keluarga itu berjalan seimbang dan selaras. Anda juga harus berdandan semenarik mungkin untuk membuat suami Anda kembali bergairah dan tertarik untuk berinisiatif melakukan hubungan intim dengan Anda. Dan yang lebih penting memberikan perhatian lebih kepadanya akan membuatnya tersadar bahwa Anda istrinya juga perlu diperhatikan!

Namun jika semua itu tidak berhasil perlu dicurigai ada kelainan disfungsi seksual pada suami Anda atau ada TTM [teman tapi mesra] diluar rumah/kantor! Jika demikian mencari sebab musabab permasalahan satu persatu akan memudahkan Anda membuka benang kusut kehidupan seksual rumah tangga Anda! Semoga berhasil!

No comments: